PojokPantura.Com - Arus Lalu lintas di Jalur Pantura perbatasan Pemalang-Pekalongan sudah tak ada kemacetan lagi pagi ini. Hal ini dikarenakan kendaraan roda empat atau lebih dialihkan ke jalan Tol baik dari arah Jakarta maupun Semarang.
Diketahui, Kemarin, Kamis malam (4/2) pukul 20.00 wib jembatan di sungai Rembun yang berada di jalur Pantura perbatasan Pemalang-Pekalongan mengalami amblas hingga 2 meter. Jembatan yang putus yakni jembatan yang berada di sisi selatan.
Salah satu saksi mata, Muh. Fahrurozy menuturkan bahwa kejadian itu terjadi selepas Isya. Dan saat kejadian ada truk dan kendaraan yang melintas beruntung dapat selamat.
"Saat sekitar habis Isya atau jam 8 malam, jembatan tiba tiba putus sedalam dua meteran. Pada saat kejadian ada truk melintas dan kendaraan kecil, beruntung bisa selamat ," ujar Fahrurozy, warga Desa Rembun.
Semalam, pasca kejadian amblasnya jembatan sungai Rembun,kendaraan dari arah timur dialihkan menggunakan sisi utara jembatan. Sehingga arus lalu lintas terpaksa antre satu per satu baik dari arah Jakarta maupun dari arah Semarang. Akibatnya semalam Nampak kemacetan sejauh 2 km dari arah Pekalongan.
Kapolres Pemalang AKBP Ronny Tri Prasetyo Nugroho saat diwawancarai belum bisa mengetahui penyebab kerusakan jembatan Rembun yang berada di jalur A, atau dari arah timur ke barat, yakni arah dari Semarang menuju Jakarta.
"Jembatan putus sekitar pukul 20.00 WIB. Untuk penyebab pastinya masih belum diketahui," kata Ronny.
Terlihat kerangka jembatan ambruk di ujung timur, menjorok ke bawah sekitar 2 meter. Kondisi aspal juga retak sehingga pihak binamarga kini sedang mendatangkan rangka pengganti dari Jawa Barat.
Berita Lainnya: Angin Kencang Terjang 15 Rumah Hingga Rusak Berat di Desa Mejagong - Pemalang
"Rencananya, Satker Binamarga Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Jateng DIY akan mendatangkan jembatan rangka pengganti dari gudang PUPR Citeurep Jawa Barat," ungkap Ronny.