Program Vaksinasi di Indonesia akan terus digulirkan, walaupun saat bulan puasa nanti. Hal ini dilakukan supaya tujuan vaksinasi seperti menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat covid-19 serta mendorong terbentuknya imunitas berjalan sesuai rencana.
Salah satu daerah yang akan tetap melakukan vaksinasi secara masal saat bulan puasa adalah kabupaten Brebes. Menurut kKepala Dinas Kesehatan kab. Brebes, dr Sartono, menyampaikan, vaksinasi covid-19 tak akan berhenti saat bulan puasa. Namun, pelaksanaan vaksin diusahakan tak mengganggu ibadah puasa.
“Kami tetap jalan kegiatan vaksinasi selama puasa nanti. Ini program pemerintah yang harus tetap dilaksanakan. Cuman nanti wajib disesuaikan pelaksanaannya agar tak mengganggu orang yang lagi berpuasa,” katanya.
Terkait teknisnya, Sartono mengatakan, pihaknya sudah mengirimkan surat edaran ke setiap puskesmas. Dimana masing-masing puskesmas agar mengemas kegiatan vaksinasi sesuai keadaan masyarakat selama puasa. Salah satu caranya, Kadinkes mencontohkan, dibalut dalam agenda buka puasa bersama.
“Teknisnya saya serahkan ke setiap puskesmas. Ada yang dilaksanakan dalam balutan buka puasa bersama. Ini cara paling bagus, karena sebelum buka bisa dipakai untuk skrining dan baru disuntik setelah buka puasa,” jelas Sartono.
Adapun nantinya, jika ada puskesmas yang menggunakan cara lain, dia menyarankan agar diselenggarakan lebih pagi. Alasannya, keadaan perut belum terlalu kosong karena masih pagi.
Baca Juga: Brebes Bersiap New Normal
Diketahui, Sesuai agenda, target vaksinasi pada bulan puasa nanti yakni lansia untuk dosis dua dan para kader kesehatan. Adapun jumlah lansia yang akan divaksin sekitar 8000 orang.