Pojok PanturaPojok Pantura

Walau Gagal Sapu Bersih di Kandang Sendiri, PDIP Berhasil Menang di 17 Pilkada Provinsi Jawa Tengah

Mas Popa
 Walau Gagal Sapu Bersih di Kandang Sendiri, PDIP Berhasil Menang di 17 Pilkada Provinsi Jawa Tengah | Walau gagal sapu bersih 21 kota/kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada, PDIP Berhasil Menang di 17 kota/kabupaten di wilayah Jawa Tengah | Pojok Pantura
PojokPantura.Com, Nasional -

PojokPantura.Com - Agenda Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2020 telah terselenggara di puluhan kota dan kabupaten di Indonesia pada 9 Desember 2020 kemarin. Masyarakat pun sudah tahu gambaran hasilnya lewat Quick Count atau hitung cepat.

Provinsi yang diklaim sebagai kandang dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yakni Jawa Tengah menghelat 21 kontestasi pilkada. Walau gagal sapu bersih 21 kota/kabupaten yang menyelenggarakan Pilkada, PDIP Berhasil Menang di 17 kota/kabupaten di wilayah Jawa Tengah versi hitung cepat.

Dari data quick count yang dihimpun oleh internal DPD PDIP Jateng, partai yang berlogo banteng ini meraup kemenangan di Kota Pekalongan, Kota Semarang dan Kota Surakarta.

PDIP juga mengklaim kemenangan di Pilkada Kabupaten Boyolali, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Kebumen, Kabupaten Sragen, Kabupaten Wonosobo. Kabupaten Klaten, Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Demak, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Semarang, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Rembang, Kabupaten Blora, serta Kabupaten Pekalongan.

Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Tengah Bambang Wuryanto, mengungkapkan syukur dan bangga, karena hasil ini sesungguhnya melampaui target yang dipatok dari DPD PDIP Jateng. Dari target 15 daerah, yang berhasil 17 daerah.

"Dari 21 Kabupaten/Kota yang Pilkada, awalnya kita hanya targetkan 15 daerah. Tapi ini hasilnya justru sampai di 17 daerah. Ini benar-benar tren positif yang tak lepas dari kerja mesin partai," kata Bambang.

Ia pun menjelaskan bahwa hasil yang memuaskan ini tak lepas dari seluruh jajaran structural partai, mulai tingkat pusat sampai anak ranting yang solid dan Tangguh. Bambang pun menganalogikan kinerja jajarannya dengan pasukan-pasukan tempur.

"Dilihat dari hasil, 17 daerah yang menang ini rata-rata mempunyai barisan struktural yang solid dan firm. Ibaratnya struktural partai ini adalah kavaleri, pasukan berkuda yang mengawal jalannya setiap lini tempur," ujar Bambang yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pemenangan Pemilu.

Walaupun masih di tengah pandemi, masyarakat masih antusias dalam kontestasi demokrasi kali ini. Makanya, Bambang selaku ketua DPD PDIP Jawa Tengah mengucapkan terimakasih yang sebanyak-banyaknya kepada masyarakat yang turut serta mensukseskan Pilkada dengan hadir dan memilih pasangan pemimpinnya kedepan.

"Dari hasil survei kemarin di angka 70 persen. Namun dilihat yang hadir ke TPS di atas 60 persen, ternyata antusiasme pemilih cukup tinggi. Padahal banyak yang cemas karena di tengah wabah covid-19," tandasnya.

Baca Juga: Menpan-RB: Potensi Gangguan Netralitas Pilkada Justru Datang Dari ASN Sendiri

Perlu diketahui, Kota Purworejo, Kabupaten Pemalang, Kabupaten Magelang, dan Kabupaten Kendal adalah daerah-daerah yang gagal dimenangkan oleh PDIP untuk sapu bersih di kendang.